Bubur sengkolo atau bubur beras ketan merah putih
Bubur sengkolo atau bubur beras ketan merah putih

Anda sedang mencari ide resep bubur sengkolo atau bubur beras ketan merah putih yang unik? Cara menyiapkannya memang tidak terlalu sulit namun tidak gampang juga. Jika keliru mengolah maka hasilnya tidak akan memuaskan dan justru cenderung tidak enak. Padahal bubur sengkolo atau bubur beras ketan merah putih yang enak selayaknya mempunyai aroma dan cita rasa yang dapat memancing selera kita.

Banyak hal yang sedikit banyak mempengaruhi kualitas rasa dari bubur sengkolo atau bubur beras ketan merah putih, pertama dari jenis bahan, lalu pemilihan bahan segar, sampai cara membuat dan menyajikannya. Tidak usah pusing jika ingin menyiapkan bubur sengkolo atau bubur beras ketan merah putih yang enak di mana pun anda berada, karena asal sudah tahu triknya maka hidangan ini dapat menjadi suguhan istimewa.

Merdeka.com - Bubur merah putih atau disebut juga dengan nama jenang sengkolo merupakan makanan yang wajib ada saat syukuran atau selamatan di Jawa. Biasanya makanan ini dimasak untuk merayakan hari kelahiran, pernikahan, atau hari raya seperti Idul Adha. Bagaimana cara membuat bubur merah putih.

Nah, kali ini kita coba, yuk, siapkan bubur sengkolo atau bubur beras ketan merah putih sendiri di rumah. Tetap berbahan yang sederhana, sajian ini bisa memberi manfaat dalam membantu menjaga kesehatan tubuh kita. Anda dapat membuat Bubur sengkolo atau bubur beras ketan merah putih memakai 8 jenis bahan dan 3 tahap pembuatan. Berikut ini cara dalam menyiapkan hidangannya.

Bahan-bahan dan bumbu yang dibutuhkan dalam pembuatan Bubur sengkolo atau bubur beras ketan merah putih:
  1. Siapkan 1 gelas beras putih
  2. Gunakan 125 gr beras ketan
  3. Gunakan 2 santen kara 65ml
  4. Gunakan 7 butir gula merah
  5. Ambil 2 helai daun pandan
  6. Gunakan secukupnya garam
  7. Ambil secukupnya gula pasir
  8. Sediakan air menyesuaikan (kebetulan saya pakai 750ml- 1000 ml)

Dihimpun dari berbagai sumber, keberadaan Bubur Sengkolo sendiri merupakan ungkapan doa serta penyerahan diri manusia kepada Tuhan. Manusia mengharap keberkahan dan keselamatan karena mengetahui keterbatasan dirinya. Versi lain dari bubur merah putih ini disebut bubur sengkolo atau tolak bala. Bubur sengkolo ini adalah wujud sikap kembali ke fitrah dan kembali kepada Tuhan.

Langkah-langkah membuat Bubur sengkolo atau bubur beras ketan merah putih:
  1. Cuci bersih beras putih & beras ketan, rendam dengan air kurang lebih 2jam.
  2. Tuangkan air pada panci, tiriskan rendaman beras & masukkan ke dalam panci yang berisi air. masukkan daun pandan, garam, gula pasir kedalam panci. tutup, gunakan api kecil. tunggu sampai air sedikit habis, kemudian sambil diaduk-aduk. koreksi tekstur& rasa. tambahkan santen kara.
  3. Setelah sudah matang sisihkan sedikit bubur ke wadah/panci bersih. pada panci yang berisi bubur lebih banyak tambahkan gula merah, aduk sampai rata. bubur siap dinikmati

Manusia berserah diri kepada Tuhan agar diberi keberkahan dan keselamatan. Bubur sengkolo juga dipercaya sebagai tolak bala, mengusir segala kesialan. Intinya sama saja, yaitu sajian bubur yang berwarna merah dan putih. Tentu hal ini juga, suatu yang saya yakin bukan semata kebetulan, mengingatkan akan warna bendera nasional Indonesia yaitu Merah Putih. Bubur Sengkolo Dalam pelaksanaannya memang bubur ini tidak disajikan 'hanya sendirian' saja.

Gimana nih? Mudah bukan? Itulah cara menyiapkan bubur sengkolo atau bubur beras ketan merah putih yang bisa Anda praktikkan di rumah. Selamat mencoba!